Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Cara Ampuh Meningkatkan Engagment Instagram

Meningkatkan engagement instagram bukanlah perkara yang mudah, butuh konsistensi dan strategi yang tepat agar bisa mencapai rate yang diinginkan.

Bagi seorang marketer, instagram bukan hanya sekedar platform media sosial untuk berbagi foto dan video lucu. Marketer memandang Instagram sebagai alat untuk membangun merek bisnis.

Dengan pengguna mencapai satu miliar orang setiap bulan, Instagram menjadi tempat yang bagus untuk menjalankan beragam strategi marketing, mulai dari branding sampai brand awareness.

Tapi untuk mencapai keberhasilan dalam marketing, kita tidak hanya membutuhkan satu miliar pengguna instagram. Kita membutuhkan interaksi di akun Instagram kita.

Cara Meningkatkan Engagement Instagram
Engagement Instagram

Interaksi atau Engagment di Instagram berbentuk komentar, bagikan, suka, dan beragam tindakan lain yang menandakan konten disukai oleh orang yang melihatnya.

Engagment yang baik bisa dilihat dari tingkat interaksi audiens pada konten. Misalnya jumlah like, views, komentar dan share.

Instagram sendiri tidak menyebut tingkat keterlibatan atau engagement rate yang baik. Tapi banyak ahli marketing menghitung engagment rate yang baik adalah antara 1% sampai 5%.

Cara Meningkatkan Engagment Instagram

Kunci dari engagement Instagram adalah konten. Kita harus bisa membuat konten berkualitas dan sesuai dengan minat audiens.

Untuk memudahkan membuat konten yang berkualitas, kamu bisa menggunakan prinsip AIDA marketing.

Tapi kita tidak bisa hanya mengandalkan satu konten. Kita butuh kiat-kiat dan cara ampuh untuk meningkatkan engagment instagram secara nyata.

Karena itulah kami menyarankan 7 cara terbaik untuk meningkatkan interaksi atau engagement Instagram.

1. Copywriting dalam Caption

Mempraktikan copywriting dalam caption menjadi cara meningkatkan engagement instagram yang ampuh.

Copywriting bertujuan mendorong audiens untuk melakukan suatu tindakan. Jadi teks copywriting harus bisa mengarahkan agar audiens menuliskan komentar atau memberi like pada unggahan.

Instagram membatasi jumlah karakter pada caption/keterangan unggahan, yaitu 2.200 karakter. Hal itu menjadi tantang tersendiri, karena teks copy harus singkat dan mudah dipahami.

Copywriting memang skill yang sangat dibutuhkan dalam dunia marketing. Ada banyak tempat belajar copywriting gratis untuk meningkatkan skil mu.

2. Menanggapi Pertanyaan dan Komentar

Saat komentar mulai bermunculan sebagai respon dari konten yang di upload, kamu harus menanggapinya dengan sopan.

Ikut serta dalam percakapan di kolom komentar membuat pengikut merasa dilihat dan didengar, lalu mereka tidak ragu untuk memberikan komentar pada postingan lainnya.

Selain bermanfaat untuk meningkatkan interaksi, menanggapi pertanyaan dan komentar juga bisa membangun brand awareness.

3. Promosi di Media Sosial Lain

Sebarkan akun instagram di akun media sosial lainnya. Contohnya, kita mempromosikan akun Instagram di facebook dengan membuat link tautan menuju akun instagram kita.

Kita juga bisa menggunakan tools promosi otomatis. Tools ini memingkinkan kita untuk langsung memposting dari instagram ke Facebook, twitter, tumblr, dan lain-lain.

Promosi tersebut bertujuan untuk menyatukan follower dari berbagai media sosial kita. Tapi jangan mempromosikan semua konten ig ke media sosial lain, karena akan dianggap spam.

4. Membuat Carousel

Carousel merupakan informasi dalam bentuk gambar yang berisi teks tulisan. Carousel sendiri menjadi tren yang sedang naik daun belakangan ini, kamu bisa memanfaatakannya untuk meningkatkan brand awareness.

Carousel biasanya terdiri dari beberapa slide foto atau video yang berisi informasi tertentu dengan desain yang menarik. Selain desain yang aesthetic, carousel juga harus memuat informasi yang bernilai bagi audiens.

Kamu bisa menggunakan prinsip AIDA marketing untuk mengemas informasi ke dalam bentuk carousel. Informasi yang dikemas dalam carousel haruslah berkualitas dan relevan dengan kondisi terkini.

5. Membuat Konten Reels

Reels sudah terbukti menjangkau lebih banyak audiens. Fitur ini sudah ada sejak tahun 2020, dan berhasil menyaingi tiktok sebagai platform dengan fungsi yang mirip.

Dengan reels kita bisa membuat dan mengedit video pendek dengan audio dan efek. Konten video pendek seperti reels mudah dinikmati oleh audiens, sehingga besar kemungkinan untuk mendapat engagement konten jenis ini.

Selain itu, kami menduga reels juga didukung oleh algoritma instagram. Karena fitur ini masih tergolong baru, instagram akan menaikan konten reels sebagai promosi fitur terbarunya ini.

6. Menggunakan Stiker Interaksi di Stories

Kita juga bisa meningkatkan engagement Instagram menggunakan stiker interaksi di fitur stories. Ada banyak stiker interaktif yang bisa digunakan di Stories. 

Contoh stiker interaktif adalah stiker tautan atau link. Dengan stiker ini audiens bisa kita arahkan menuju halaman website, formulir langganan, atau halaman lain yang mendukung interaksi.

Kamu juga bisa menggunakan stiker poling untuk memicu interaksi di akun Instagram mu. Stiker poling sendiri juga sering digunakan brand-brand terkenal di akun ig mereka.

7. Konsisten

Cara terbaik untuk meningkatkan engagement instagram adalah dengan konsistensi. Konsisten upload konten, konsisten menjaga kualitas konten, dan konsisten menjalin hubungan dengan audiens.

Ada ribuan orang yang mengunggah konten di instagram setiap menitnya, bisa saja konten buatan kita terdorong ke bawah oleh konten-konten baru.

Karena itulah peran like, komentar dan share menjadi sangat penting untuk mendorong konten kita di timeline.

Akan ada saatnya konten menjadi basi dan pengguna baru tidak menemukannya di feed, inilah alasan konsistensi menjadi penting.

Itu tadi 7 cara meningkatkan engagment instagram dengan ampuh. Kamu bisa mencoba salah satu, tapi kami anjurkan untuk mengkombinasikan beberapa diantaranya. Jika kamu merasa sudah melakukan banyak hal untuk menaikan engagement, tapi ternyata tidak ada hasil, ingatlah bahwa segalanya butuh proses.